November 23, 2024

 

Pewarta : Dhani.

Editor : Khaiko.

Pelitasumbar Pakan Baru – Pemuka dan Masyarakat Pariaman Laweh,berharap agar Bapak Komi Chaniago,SH, bisa kembali membangun kampung halaman melalui kancah politik di tahun 2024 ini.

keinginan ini di sampaikan melalui awak media online Pelitasumbar.com oleh salah seorang pemuka masyarakat Haji Drs Amir Azli Rabu,08/03/2023,” karena aroma kancah politik sudah mulai tercium, kami sepemukatan pemuka masyarakat juga masyarakat pariaman laweh sudah mulai membidik dan membilah-bilah siapa putra daerah yang lebih layak dan patut untuk di apungkan sebagai perwakilan rakyat di dewan,baik itu ditingkat kab/kota, provinsi dan pusat, harapan Amir Azli.

dan salahsatu dari sekian banyak putra daerah Pariaman yang pernah menjadi wakil rakyat di DPRD,yaitu Komi Chaniago,SH sangat layak untuk di apungkan kembali sebagai wakil rakyat di tingkat Provonsi Sumatera Barat,karena semasa beliau menjadi anggota dewan dahulu, dia sangat peduli dan selalu bermusyawarah dalam mengambil keptusan dengan masyarakat,apalagi di daerah konstituennya.

konon kabarnya selepas menjabat sebagai anggota DPRD di Provinsi Sumatera barat pada tahun 2019,Komi Chaniago,S.H seorang yang gigih dan tidak mudah menyerah itu,kembali berbaur dengan masyarakat sebagai pedagang di Pakan Baru  Provinsi Riau,dengan berjualan pakaian, yang sesuai dengan profesinya sebagai pedagang,jelas Amir Azli.

diposisi yang sama,pemuka masyarakat Pariaman Laweh Khairul Koto,S.I.Kom,”untuk menaikkan taraf ekonomi masyarakat apalagi pasca covid-19 yang melanda dunia,Indonesia khususnya Pariaman,semua masyarakat kehilangan kekuatan,terutama kekuatan perekonomian,dengan serba minim ini masyarakat sangat butuh pemimpin yang serius dan peduli terhadap nasib rakyatnya dan juga bisa menggapai anggaran di tingkat pusat dan provinsi yang bisa penambah PAD untuk kepentingan kesejahteraan masyarakatnya.

dan saran untuk pemuka dan masyarakat, khususnya pada masyarakat Pariaman Laweh dalam memilih wakil kita untuk anggota dewan disemua tingkat,sebaiknya pilihlah yang benar-benar putra daerah yang bertanggungjawab dan peduli terhadap masyarakatnya, jangan sampai terpilih “kucing dalam karung” (tidak saling mengenali sebelumnya-red).

belajarlah kepada yang sudah di alami,”ketika mencalonkan diri, minta dipilih, mereka itu “bak kerbau ditusuk idungnya”(mengikut saja -red). tapi setelah harapannya tercapai,mereka itu tidak mengenali lagi jasa masyarakat yang sudah mengusungnya,sehingga menjabat sebagai anggota dewan,bahkan mereka itu kalau lewat di depan warganya sengaja menutup pintu kaca mobil mewahnya dan yang lebih mirisnya lagi,ketika diundang kerapat musrembang,tak satupun yang menghadiri undangan dari pemuka /masyarakat tersebut.padahal masyarakat sangat mengharapkan kehadiran wakil mereka untuk berkeluh kesah dalam pembangunan mental,fisik dan ekonomi.

jadi supaya kita jangan sampai kecewa dalam harapan, dan jangan pula hanya sekali lima tahun kita bisa berjumpa dan berdialog dengan anggota dewan yang menjadi wakil kita itu, maka di pemilihan tahun 2024 ini marilah kita buang kebiasaan politik buruk,”diberi uang baru memilih, dengan memilih dahulu baru menerima uang, insyaallah kalau kita sepakati cara begini, kita tak akan kecewa,apalagi putra yang akan kita apungkan ini sudah pernah menjabat sebagai anggota dewan selama tiga periode di kabupaten padang pariaman dan provinsi sumatera barat sudah pernah berbuat dan sudah nampak sepak terjangnya di tengah masyarakat,jelas Khairul Koto.

mengkonfirmasi melalui Henphon Selulernya Komi Chaniago,S.H, yang saat ini berada di Lubuk Sakat Kecamatan Penghunian Rajo Kabupaten Kampar Riau,”saya semenjak tidak lagi menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi di Sumatera barat kembali ke profesi semula, yang berbaur dengan para pedagang,salah satunya para pedagang yang berjualan di Pakan Baru.

saya sengaja memilih dan sekaligus mengamati perputaran perekonomian para pedagang yang berjualan di Pakan baru, karena pada umumnya para pedagang tersebut berasal dari masyarakat Pariaman Laweh, karena profesi saya sedari dahulu memang seorang pedagang dan sekarang saya berbaur kembali, sekalian bersilaturrahmi dengan sanak kemenakan juga masyarakat sekampung di Pakan Baru ini, jelas Komi.

setelah saya mengamati dengan seksama, yaitu nasib para perantau Pariaman Laweh yang mengais rezeki dengan cara berdagang, memang sangat menguras tenaga,fikiran bahkan modal, semua itu tidak mudah untuk mendapatkannya,apalagi kita baru terbebas dari gaduhnya covid-19, yang membuat perekonomian masyarakat menurun drastis dan sekarang ini baru mulai merangkak lagi.

untuk mengembalikan kesejahteraan perekonomian masyarakat ini,sangat tergantung kepada para pemimpin, baik ditingkat kabupaten /kota,provinsi bahkan di tingkat pusat dan juga para wakil-wakil rakyat harus berperan aktif untuk memikirkan rakyat.

dan kalau mengenai keberlanjutan politik untuk tahun 2024, apalagi kalau permintaan dari pemuka dan masyarakat untuk membangun kampung halaman kembali, Insyaallah saya siap dan berusaha memberikan yang terbaik buat masyarakat,jelas Komi Chaniago.(***)