Pelitasumbar. Sungai Geringging-Jalan satu satunya sebagai penghubung antara Kamumuan dengan Sungai geringging,Padang Pariaman,Sumatera barat, RUSAK BERAT.
Hal yang mencemaskan masyarakat ini di paparkan seorang ulama AA 68 tahun Jumad, 28/10/22,”semenjak jalan utama dari arah Sungai limau menuju Sungai Geringging yang ambruk dikikis curah hujan yang lebat, sampai sekarang tak kunjung di perbaiki oleh pemerintah setempat, sehingga nya jalan yang utama sebagai penghubung bagi masyarakat itu kini tidak bisa di lalui.
Sebagai alternatif sekarang masyarakat yang hendak menuju Sungai Geringging hanya bisa melalui jalan kecil Kamumuan Batu gadang, baru sampai ke pasar Sungai Geringging.
Karena jalan alternatif sering di giling oleh kendaraan maka jalan tersebut juga mengalami rusak berat sehingga susah dilalui pengguna jalan. Jelas pemuka agama tersebut.
Abdul naif 75 tahun, “selama ini, baru kali ini jalan yang sudah di aspal rancak oleh pemimpin yang terdahulu, terkesan di biarkan oleh pemimpin yang sekarang untuk perbaikannya.
Apalagi masyarakat sekitar Sungai Geringging ini adalah memiliki usaha di bidang pertanian dan perkebunan yang saban hari sangat butuh jalan yang baik untuk dilalui kendaraan yang membawa hasil tani dan kebunnya.
Dan kalau sarana penghubung yang tinggal hanya satu-satunya ini tidak cepat diperbaiki oleh pemerintah terkait, berarti pemerintah secara tidak langsung sudah membunuh perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat Sungai Geringging, terang Abdul Naif. ***
