PELITASUMBAR (Padang Pariaman)-Penghulu Berliterasi Itulah Artiel yang ditulis oleh Bapak KUA Enam Lingkung Heri Yudiansyah, MA Tulisan ini disampaikan oleh Bapak KUA melalui awak media Pelita Sumbar.com ,Selasa (02/8/2022) di kantor Kua Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman.
Seperti Mana Yang ditulis Oleh Heri Yudiansyah, MA (Penghulu Ahli Madya KUA Kec. Enam Lingkung) Revitalisasi fungsi Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan, salah satu fokus revitalisasi adalah perluasan peran penghulu.
Penghulu adalah petugas representasi dari pemerintah yang bertugas untuk proses pelayanan dalam pernikahan sesuai aturan dan regulasi, Penghulu juga sekaligus mencatat pernikahan tersebut ke dalam catatan pemerintah.
Penghulu tidak hanya bertugas dalam menikahkan calon pengantin. Guna menunjang hal itu, Kemenag akan meningkatkan kapasitas kompetensi penghulu dalam juknis kepenghuluan.
Penghulu berkewajiban menguasai empat jenis literasi. Pertama, literasi agama; penghulu mesti bertambah kapasitas dan kompetensinya. Seperti penguasaan fiqih munakahat, fiqhul mawaris, dan lainnya. Kedua, literasi sosial; maksudnya penghulu sebagai wakil dari Kemenag di tingkat kecamatan hendaknya piawai menjalin hubungan dengan pihak lain. Seperti pemerintah tingkat kecamatan, kepolisian, bahkan pimpinan organisasi masyarakat Islam.
Ketiga, literasi digital; penghulu harus paham tentang dunia digital, melek digital kendatipun tidak menguasai pun mesti dapat menggunakan media sosial. Sebab semua aparatur negara menghadapi masyarakat dengan selera yang berbeda. Keempat, melek regulasi; penghulu bertugas mengabdi kepada masyarakat di bawah naungan Kemenag yang sejatinya lembaga negara.
Penghulu berliterasi merupakan sikap suatu individu penghulu dalam menggunakan dan memanfaatkan media digital secara efisien dan efektif di berbagai bidang seperti pada bidang kepenghuluan yang tercantum dalam e-dupak atau menulis ide dan gagasan di media online, dan literasi lainnya yang mendukung profesionalitas penghulu.
Menurut KBBI, literasi digital diartikan sebagai kemampuan untuk mengerti informasi tentang komputer. Pada zaman sekarang ini, kita dituntut agar bisa mengikuti perkembangan zaman yang serba cepat dan canggih, tanpa mengenal usia.
Penghulu berliterasi dengan berbagai aplikasi yang mengarunginya di dunia kinerja dalam membentuk mindset berkemajuan dan membersamai. Selamat berliterasi dengan penuh ikhlas melayani.(*)
